Metodologi Pengembangan Sistem Informasi Terstruktur

Didalam materi sesi keempat dan didalam modul 5 BMP Sistem Informasi Manajemen (EKMA4434) terdapat penjelasan mengenai metodologi pengembangan sistem informasi terstruktur.

Silahkan jelaskan secara lebih rinci terkait kelebihan dan kekurangan metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan mengacu pada modul 5 BMP Sistem Informasi Manajemen (EKMA4434).

Setiap metodologi pengembangan sistem memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung bagaimana pengembang sistem memilih sesuai kebutuhannya, berikut kelebihan dan kekurangan metodologi pengembangan sistem:


Kelebihan :

  1. Menyediakan tahapan -tahapan yang digunakan sebagai pedoman mengembangkan sistem.
  2. Memperoleh hasil sistem yang lebih baik karena sistem dianalisis dan di rancang secara keseluruhan sebelum di implementasikan.


Kekurangan :


  1. Hanya menyediakan tahapan-tahapan, tetapi tidak menyediakan metodologi (cara dan alat-alat) untuk mengembangakan sistem sehingga harus digabungkan dengan metodologi yang ada, yaitu metodologi penegembangan sistem terstruktur.

  2. Hasil dari Software Develoment Life Cycle (SDLC) sangat tergantung dari hasil di tahap analisis sehingga jika terdapat kesalahan analisis, akan terbawa terus dengan hasil sistem yang kurang memuaskan.

  3. Dibutuhkan waktu yang lama untuk mengembangkannya karena sistem harus dikembangkan samapi selesai semua terlebih dahulu.

  4. Diperlukan biaya yang relatif lebih besar dibandingakan dengan metode lainnya.

  5. Hasil dari sistem tidak mudah untuk dimodifikasi karena diperlukan analisis kembali.



Belum ada Komentar untuk "Metodologi Pengembangan Sistem Informasi Terstruktur"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel